Kapolsek Tewas Dikroyok
ilustrasi (JELAJAHPOS.COM)
JAKARTA - JELAJAHPOS.COM--Tindakan masyarakat main hakim sendiri yang mengakibatkan Kapolsek Dolok Pardamean AKP Andar Siahaan tewas, saat melakukan penggerebekan judi online, sudah masuk tindakan anarkisme kepada aparat.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabag Penum) Kombes Pol Agus Rianto di Gedung Humas Polri, Jakarta, Kamis (28/3/2013).
"Masyarakat melakukan anarkisme kepada kapolsek dan anggota. Para anggota berhasil melarikan diri. Namun, kapolsek dihakimi hingga meninggal dunia dengan luka berat di bagian kepala belakang akibat serangan benda tumpul dan keras," kata Agus.
Selain itu, Agus juga menyesalkan aksi masyarakat tersebut yang cepat terpancing melakukan tindak anarkis.
"Kita menyesalkan tindakan masyarakat main hakim sendiri yang kemungkinan dilatarbelakangi beberapa faktor. Mungkin, karena Tidak tahu, diprovokasi atau faktor lainnya," ungkap Kepala Bagian Penerangan Umum Polri Kombes Pol. Agus Rianto di Gedung Humas Polri, Jakarta, Kamis (28/3/2013).
Lebih lanjut, Agus juga mengaku tak habis pikir dengan perlakuan masyarakat yang melindungi pelaku kejahatan. Bahkan, tidak segan menganiaya petugas saat melaksanakan tugas penegakan hukum.okezone
Hal ini disampaikan oleh Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabag Penum) Kombes Pol Agus Rianto di Gedung Humas Polri, Jakarta, Kamis (28/3/2013).
"Masyarakat melakukan anarkisme kepada kapolsek dan anggota. Para anggota berhasil melarikan diri. Namun, kapolsek dihakimi hingga meninggal dunia dengan luka berat di bagian kepala belakang akibat serangan benda tumpul dan keras," kata Agus.
Selain itu, Agus juga menyesalkan aksi masyarakat tersebut yang cepat terpancing melakukan tindak anarkis.
"Kita menyesalkan tindakan masyarakat main hakim sendiri yang kemungkinan dilatarbelakangi beberapa faktor. Mungkin, karena Tidak tahu, diprovokasi atau faktor lainnya," ungkap Kepala Bagian Penerangan Umum Polri Kombes Pol. Agus Rianto di Gedung Humas Polri, Jakarta, Kamis (28/3/2013).
Lebih lanjut, Agus juga mengaku tak habis pikir dengan perlakuan masyarakat yang melindungi pelaku kejahatan. Bahkan, tidak segan menganiaya petugas saat melaksanakan tugas penegakan hukum.okezone