 |
| Petugas Kepolisian saat mengidentifikasi jasad korban |
Meski sempat dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tenriawaru Bone , namun nyawa balita tersebut tidak terselamatkan. Atas kejadian ini, Polsek Tanete Riattang akan melakukan penyelidikan secara mendalam.
Kejadian bermula ketika pada Minggu pagi sekitar pukul 10.30 WITA, balita bernama Raihan (4,5) warga BTN Attakia jalan Urip Sumohardjo Kelurahan Walanae Kecamatan Tanete Riattang berenang ditemani kerabat dan orang tuanya. Raihan yang merupakan anak dari Mizar kemungkinan lepas dari pengawasannya.
Diduga balita malang itu berpindah dari kolam dangkal menuju kolam dewasa di sebelah timurnya dengan kedalaman 1,5 meter.
Penjaga kolam renang setempat langsung berusaha menyelamatkan korban dengan mengeluarkannya dari air namun bocah tersebut sudah tidak sadarkan diri dan sudah tidak bernyawa lagi.
Setelah itu bocah tersebut dibawa ke RSUD Tenriwaru Bone. Sayang nyawa bocah malang itu tak tertolong lagi. Ia dinyatakan oleh dokter di UGD RSUD telah meninggal dunia sebelum tiba di RSUD.
Kapolsek Tanete Riattang Kompol Ali Syahban membenarkan adanya kasus tenggelamnya balita tewas tenggelam di Kolam renang yang terletak di jalan Sambaloge Baru itu.
Pihaknya saat ini tengah mengumpulkan keterangan para saksi berkaitan dengan tenggelamnya bocah tersebut.
"Kami akan melakukan penyelidikan secara mendalam mengenai kejadian ini. Kami akan memeriksa apakah ada unsur pidana atau tidak. Namun keterangan sementara ini kecelakaan murni," jelasnya.bonepos.