Bikin Sate Kambing, Jangan Cuci Dagingnya!
Untuk membuat sate kambing, maka dagingnya jangan dicuci (Foto:mobypictures)
USAI mendapatkan daging kurban, yakni daging kambing. Biasanya akan dibuat sate. Nah, untuk mengolah sate maka jangan cuci daging kambingnya.
Arie Parikesit, pengamat kuliner, mengatakan saat ingin membuat sate, maka daging kambing jangan dicuci karena dagingnya akan mengeras.
"Daging kambing usai didapatkan dari hasil kurban, maka jangan dicuci karena akan terjadi penambahan kadar air di dalam daging dan itu akan menjadikan daging tambah alot," ucapnya kepada Okezone saat ditemui usai acara konsistensi Bango dalam menghadirkan sajian kuliner kambing di KH. Ahmad Dahlan, Jakarta Selatan, baru-baru ini.
Nah, bila mendapatkan daging kambing dari hasil kurban terdapat kotoran yang banyak maka cukup dengan membuang bagian kotorannya saja.
"Jika daging kambing banyak kotorannya, maka cukup ambil sebuah pisau lalu potonglah secara tipis dibagian yang kotor," paparnya.
Menurutnya, daging kambing yang terkena air maka akan membuat aroma dan rasa dagingnya akan jadi berubah total. Selain jadi alot, dagingnya akan membiru atau membusuk.
"Air yang masuk ke dalam pori-pori kambing maka akan menutup semua jaringan juicy dari dagingnya, otomatis kambing jadi enggak enak lagi disantap," tegasnya.
Arie mengatakan jika daging kambing sudah terkena air, maka salah satu caranya daging diolah dengan cara lainnya. Bukan dibuat sate lagi.
"Daging kambing terkena air, maka jangan dibuang tapi olahlah menjadi makanan berkuah atau ditumis. Aroma dan rasanya pun bisa didapatkan," tutupnya. (ok)