Watampone jelajahpos.com pembsgian idkar untuk pers di kabupaten bone sulawesi selatan di batasi pasalnya yang di berikan idkar peliputan kedatangan JK wapres republik indonesia hanya media harian dan orang orang tertentu saja pasalnya idkar yang dikeluarkan Humas hanya 40 idkar saja tidak boleh lebih berhubung nama nama itu yang terdaftar di humas unkap andi promal pawi saat di temui jelajahpos.com
Lebih lanjutnya humas pemda kabupaten Bone untuk pembagian idkar di berikan sahabuddin kapemrem korem untuk menangani pers yang akan meliput kedatangan wakil presiden republik indonesia yusuf kalla, kapemrem menjelsskan ke wartawan harus menggunaksn seragam yang pakai kera dan menggunakan sepatu dan bagi yang tidak dapat idkar dilarang masuk untuk melakukan peliputan jelasnya,kalau mau masuk harus bergan dengan yang ada idkarnya pasalnya Humas yang cetak kartu peliputan bukan kapemrem.
Beberapa media lokal bone kecewa dengan kedatsngan wapres yang tidak dapat idkar,begitupun dengan media nasional kepala biro Tipikor Plus,pimpinan redaksi majalah Metro,Rajawali pos angkat bicara bahwa kita ini dianggap apa oleh pemerintah kabupaten bone utamanya humas kenapa idkar itu dibatasi dan juga tidak punya anggaran peliputan.
Lebih jelasnya pemerintah kabupaten bone selama ini tidak ada lagi kepedulian terhadap pers termasuk pembinaan terhadap wartawan dan semua kegiatan peliputan tidak ada anggarannya,termasuk hari jadi bone yang baru baru ini laksanakan secara besar besaran itupun tidak ada anggarannya untuk wartawan.
Laporan: ANCI
Editur. : A.Wahyudi