Jadi kita tidak tau, apakah proyek tersebut sudah berjalan
secara berjalan sesuai dengan program apa tidak.Proyek irigasi tersebut sudah
mengalami kerusakan yang cukup parah dan sudah tidak layak pakai lagi.menurut
pantauan tim dari jelajahpos program berkunjung kelokasi sempat mempertanyakan
rehab saja atau rehab total. bebatuan yang dipakai dan pelasteran bola mata
sapinya sudah rusak parah dan terhambur-hambur
disinyalir adanya keslahan lam pemakaan bahan matrial.
Lanjut ketika pihak pengawas FSR yang dikomfirmasi oleh ketua Tim
Jelajahpos.com Andi Wahyudi mengenai
pekerjaannya yang diduga tidak sesuai bistek yang ada,menjelaskan kalau proyek
UP Itu saya rasa tidak masalah kalau tidak
transparansi atau diharuskan ada papan proyeknya ungkap Firdaus,karna katanya ini Cuma pemeliharaan
ungkap pelaksana proyek yang dikompirmasi dilokasi proyek tersebut.
Ditempat yang sama pihak surpei menjelaskan bahwa ini proyek hanya rehabilitasi saja,jadi
yang bagus masih dipakai tinggal diplasteran dan ditempel-tempel saja .ungkap
tim pemeriksa dari PSDA Kabupaten soppeng jelasnya.
Dari pantauan Tim jelajahpos .com pekerjaan irigasi tersebut yang dikerjakan asal jadi saja dan
dianggap uang negara di hamburkan tanpa manfaat jelasnya.
Menurut masyarakat yang dikompirmasi dilokasi sekitar
proyek,menjelaskan bahwa ini hanya buang-Buang uang negara saja, pasalnya
saluran tersebut seharusnya diganti semua,namun hanya direhap Dan sangat rendah
,jadi apabila dimusim penghujan akan banjir dan saluran irigasi tersebut tidak
berguna katanya, ungkap warga saat dimintai keterangannya. Pihak yang terkait
di minta agar turun kelokasi meninjau dan menyaksikan kegiatan pekerjaan proyek tersebut.Laporan : Tim
Jelajahpos.com