Jelajahpos.com---, Makassar. Sudah sepekan terakhir ini Wakil Bupati Soppeng diterpa rumor melalui sosial media hingga ke perbincangan warung kopi di Kabupaten yang terkenal dengan kalongnya itu. Rumor tersebut yakni Supriansa akan mundur dari jabatannya sebagai wakil bupati Soppeng. Kabar mundurnya ini pun merebak menimbulkan sejumlah analisa. Seperti Wabup berlatar belakang aktivis ini ditengarai akan mempersiapkan dirinya sebagai calon Bupati Soppeng 2020 nanti. Ada pula yang menyebut mundurnya ayah dari Algifari ini terkait Pilcaleg 2019.
“Saya masih No Comment. Ini saya sedang mempersiapkan program Bupati Menyapa yang akan berlangsung selama sepekan di Soppeng” ujar Supriansa dalam perjalanannya menuju daerah tersebut, Senin 28 Mei 2018.
Rumor yang berkembang ini menyebabkan komentar dari berbagai kalanga. Tidak sedikit warga mengatakan tak rela jika Wabup Soppeng yang baru saja mengantar putri daerahnya meraih Juara 1 Liga Dangdut ini mundur dan meninggalkan Bupati Kazwadi bekerja sendirian. “Kami belum lama merasakan kehangatan dan kekompakan Akar Super. Terbukti Pak Wabup banyak membantu pa Bupati menciptakan inovasi dan terobosan baru di daerah kami” ujar Andi Dewi, seorang warga Soppeng. Sejumlah terobosan memang lahir Supri selama mendampingi Pung Dulli’ sapaan akrab Bupati Soppeng. Diantaranya, menerapkan sikap disiplin ASN yang sebelumnya banyak nongkrong di luar pada saat jam kerja maka sekarang tidak ada lagi. Selain itu, Surpi mampu mengikuti irama kerja bupati nya sehingga selama perjalanan pemerintahannya keduanya disebut sebagai pasangan paling kompak. Terbukti penghargaan Kapolda Sulsel 2017 mengganjarnya sebagai pasangan paling kompak di pemerintahan.
Masyarakat juga menyukai Supri sebab gampang ditemui serta dapat berkomunikasi langsung melalui sosial media. Selama ini banyak warga mengadu melalui sosial media dan pada saat itu pula wabup soppeng tersebut menindaklanjuti aduan itu. “Apa saja aduannya. Macam macam. Mulai jalan rusak, rumah, masjid, penerangan hingga kasus” kata Supri beberapa waktu lalu. Apalagi sejak berlangsung Subuh ber jamaah dari masjid ke masjid, maka semakin mudah bagi warga Soppeng menemui serta menyampaikan aspirasinya. Mulai dari warga di pelosok hingga ke kota Watansoppeng.
Namun demikian Rumor ini belum dapat dipastikan kebenarannya. Apalagi Supriansa pun hingga saat ini menolak untuk membahas rumor it