JELAJAH POS.COM MAJENE, - Virus Corona atau covid 19 yang merebak menimbulkan kekhwatiran pada setiap tempat. Pemerintah Daerah berlombah menganbil kebijakan untuk menganmankan wilayah Kerja masing masing agar terhindar dari wabah virus corona.
Salah satu kebijakan yang di ambil adalah penutupan sementara sejumlah fasilitas publik, tak terkecuali obyek wisata yang ada di Desa Betteng, sejak tanggal 27/3/2020.
Kepala Desa Betteng, Sultan mengatakan untuk mengantisifasi merebaknya virus corona, Maka di perbatasan Desa ada posko guna untuk mengawasi keluar masuk warganya, juga pendatang dari luar Desa,jelanya ketika di temui selasa 7/4/2020 diPosko.
" Ini merupakan Insiatif yang diambil untuk memutus aksesnya masuknya orang luar bukan warga Desa betteng, yang memang banyak masuk sebelum adanya virus corona, menuju tempat wisata di Dusun Galung.
Menuruntya, tak dapat di pungkiri
Untuk tidak berintraksi dengan masyarakat banyak, memang sangat berisiko, bisa terinfeksi dengan cepat, apa lagi jika ada orang sudah memiliki gejala.
Selain, memberikan Masker setiap warga,juga melakukan penyomporotan dispektan setiap rumah, mesjid.dan tempat lainya
" jelas sultan.
Setiap warga yang yang memang bukan tinggal di wilayanya tetap di diskirining.karena dikwatirkan jangan sampai memiliki gejala covid 19.apa lagi
Posko sudah ada petugas kesehatan,relawan, pemdes dan babinkantinmas kerjasama dalam pencegahan virus corona,
Petugas yang ada di posko siap 24 jam.demi untuk pemutusan rantai virus ,kesehatan warganya paling utama .
warga betteng yang keluar tetap kita daftar nama, jika kembali diskrining dan haruskan cuci tangan sebelum masuk di wilayah betteng." ungkapnya,
Selain itu, pemdes Betteng juga sudah memasan alat Doskirining digital untuk di gunakan petugas kesehatan di pustu.dia berhap mudahan mudahan kasus corona ini cepat berahir, sehingga aktifitas warga bisa berjalan seperti biasa, tidak adal agi warganya merasa ketakutan dan cemas. (WID)