JELAJAH
POS Bone, Salah satu Sekolah Dasar yang terletak di Desa Kampuno Kecamatan
Cenrana, Kab. Bone. Sutra selaku Kepala Sekolah di duga mengunakan batu merah bekas
bongkaran Gedung Sekolah yang sementara di rehab dengan anggara DAK tahun 2012
yang di tangani sendiri oleh pihak sekolah.
Bongkaran
tersebut di pakai membagun rumah, jelasnya saat di kunjung di kantornya. Kepala
sekolah tersebut sulit untuk di temui. Menurut salah seorang tenaga pengajar
yang ada di sekolah itu, Kepala Sekolah
hanya hadir 2 kali dalam seminggu. Saat kami menelusuri sang Kepala Sekolah tersebut
di rumahnya ternyata kami melihat sekitar seribuan batu merah yang disimpan di kolong
rumahnya yang semantara dibangun.
Saat kami mempertanyakan tentang batu merah
tersebut, sang Kepala sekolah pun menjelaskan jika batu merah tersebut akan di gunakan
membangun. Tak lama kemudia Sutra mengatakan jika batu merah itu hanya di
amankan untuk semetara. Berhubungng banyak batu bekas jadi kami simpan dulu di
rumah. Sedangkan hasil pantauan kami pekarangan sekolahyang ia pimpinnya sangat
luas. Taklama kemudin ketika kami berkunjung
di sekolah tersebut,kami iseng menanyakan Kepala Sekolah kepada salah seorang
guru yang ada di sekolah tersebut, namun guru yang kami tanyai tersebut menjelaskan jika sang Kepala
Sekolahnya tidak masuk. Tak lama kemudian sang Kepala Sekolah datang dan masuk
mengajar. Oknum guru itupun kami tanyai kembali. Apakah yang barusan lewat itu
sang Kepala Sekolah? Oknum guru itu mengatakan bukan, padahal kami telah bertemu
sebelumnya.Jelas sang Kepala Sekolah,oknum guru tersebut sudah sepakat
sebelumnya untuk menyembuyikan kepala sekolah. Ada apa sebenarnya dengan Kepala
Sekolah? Kepala UPTD di minta untuk mengawasi sekolah -sekolah yang menerima
bantuan DAK dan Bansos Tahun 2011-2012 pasalnya banyak kepala sekolah yang “mengakal-akali”
bantuan yang di berikan oleh pusat.(Red)