Notification

×

Iklan

Iklan

Dugaan Korupsi Dana Desa di Masakada, Pinrang, Warga Meradang dan Desak Transparansi Pengelolaan Dana

Sunday, March 30, 2025 | March 30, 2025 WIB Last Updated 2025-03-30T02:31:48Z



JELAJAHPOS.COM
| Pinrang, Sulawesi Selatan -  Dugaan korupsi dana desa kembali mencuat di  Sulawesi Selatan.  Kali ini,  warga  Desa  Masakada,  Kecamatan  Lembang,  Kabupaten  Pinrang,  mencurigai  ketidaktransparanan  dalam  pengelolaan  dana  desa  oleh  Kepala  Desa,  Yusuf  Upa.

 




Warga  mengatakan  bahwa  terjadi  ketiadaan  pembangunan  yang  signifikan  di  desa  tersebut,  meskipun  dana  desa  yang  dikucurkan  mencapai  miliaran  rupiah.  Mereka  juga   mencurigai  bahwa  Yusuf  Upa  telah  membelikan  mobil  untuk  saudara  kandungnya,  Tarasia  Tada.

 

"Jalan  di  desa  ini  layaknya  kubangan  kerbau,   padahal   pihak   pemerintah   telah   mengucurkan   dana  desa  miliaran  rupiah  dalam  pertahunya,”  ujar  salah  satu  warga  yang  kesal.

 

Warga   mengungkapkan   kekecewaan  mereka  melalui  media  sosial  Facebook.  Mereka  menuntut  transparansi  dalam  pengelolaan  dana  desa  dan   menginginkan   pemerintah   untuk   menyelidiki   dugaan  korupsi  ini.

 

Kejadian  ini  menunjukkan  betapa  pentingnya  transparansi  dan  akuntabilitas  dalam  pengelolaan  dana  desa.

Warga  berhak  mengetahui  bagaimana  dana  tersebut  digunakan  dan  diharapkan  pemerintah  untuk  serius dalam menyelidiki  dugaan  korupsi  ini  dan  menetapkan  tersangka  jika  ditemukan  bukti  yang  kuat.


Hingga berita ini kami tayangkan belum ada jawaban dari pihak kepala desa tersebut 


Pihak pemerintah Pemdes Pinrang untuk memanggil kepala desa masakada.


Kejari Pinrang diminta audit kepala desa sakada yang di duga terindikasi korupsi dana desa.(Tim Media)


Berita ini bersambung..

×
Berita Terbaru Update