JELAJAHPOS.COM | Soppeng, Sulawesi Selatan - Kepala Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sulawesi Selatan, H. Shodiqin, SH, MM, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Soppeng dan melakukan audiensi dengan Bupati Soppeng, H. Suwardi Haseng, SE, di Kantor Bupati Soppeng, Selasa (22 April 2025).
Kunjungan ini dilakukan untuk mengapresiasi keberhasilan program-program Keluarga Berencana di Soppeng yang ditunjukkan oleh evaluasi nasional yang positif. H. Shodiqin juga mengumumkan alokasi dana khusus, baik fisik maupun non-fisik, untuk mendukung program-program tersebut.
"Dana ini akan digunakan untuk berbagai kegiatan, termasuk pencegahan stunting, penyuluhan keluarga, bantuan transportasi, dan biaya operasional untuk pendampingan calon pengantin, ibu hamil, dan ibu menyusui," jelas H. Shodiqin.
Dalam kunjungan tersebut, H. Shodiqin menyerahkan Alokasi Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik subbidang Keluarga Berencana dan Bantuan Operasional Keluarga Berencana (BOKB) kepada Kabupaten Soppeng sebesar Rp 4.038.361.000, dengan rincian DAK Fisik sebesar Rp 399.777.000 dan BOKB sebesar Rp 3.638.584.000.
"Kami berharap keberhasilan Soppeng dapat menjadi contoh bagi kabupaten lain. Kunjungan ini juga bertujuan untuk meminta dukungan Bupati agar program-program yang ada dapat berjalan lebih optimal," ujar H. Shodiqin.
Bupati Soppeng, H. Suwardi Haseng, SE, menekankan pentingnya memaksimalkan anggaran agar langsung menyentuh masyarakat, khususnya dalam penanggulangan stunting, dengan memprioritaskan kegiatan yang berdampak langsung pada masyarakat daripada kegiatan administratif yang banyak menghabiskan anggaran.
"Kami sangat berterima kasih atas dukungan dari BKKBN Sulawesi Selatan. Alokasi dana yang signifikan ini akan sangat membantu upaya kami dalam menurunkan angka stunting dan meningkatkan kesejahteraan keluarga di Soppeng. Kami berkomitmen untuk bekerja sama dengan BKKBN untuk mencapai tujuan bersama," ujar H. Suwardi Haseng.(2R)
